Benda cor yang dihasilkan melalui proses pengecoran dengan pasir cetak telah melalui beberapa tahapan proses. Pekerjaan pembuatan tuangan dari gambar kontruksi hingga produk jadi, melalui bermacam-macam tahapan. Berikut pembahasan mengenai proses pembuatan benda cor yang terdiri 11 proses.
Proses Pembuatan Benda Cor
1.Persiapan
Tahap persiapan pekerjaan yang merencanakan seluruh kegiatan baik perencanaan teknik (perancangan kontruksi coran, pemilihan metode pengecoran, perhitungan biaya produksi dll) maupun perencanaan waktu.
2. Pembuatan pola dan kotak inti
Berdasarkan pada gambar konstruksi dapat dibuat sebuah pola yang berfungsi sebagai media atau alat untuk membuat rongga cetak pada cetakan sehingga kedalamannya dapat diisikan logam cair.
Sedangkan inti digunakan untuk membantu menghasilkan bentuk profil pada tuangan yang tidak dapat atau sulit dibentuk oleh pasir cetak.
3. Pengolahan pasir cetak dan inti
Metode pengecoran dengan pasir cetak tentunya membutuhkan pasir cetak untuk membuat cetakan yang akan memiliki bentuk rongga cetak yang diinginkan. Demikian pula halnya dengan pasir inti apabila dalam pembuatan cetakan benda yang dimaksud memerlukan inti untuk membuat profil-profil tertentu pada benda yang akan dihasilkan.
4. Pembuatan cetakan, pembuatan inti dan perakitan cetakan
Metode pengecoran dengan pasir juga membutuhkan pola. Rongga cetak pada cetakan dibuat dengan menggunakan pola. Untuk beberapa bentuk tuangan tertentu mungkin perlu dilengkapi inti pada proses pembuatan cetakannya. Seperti telah disebutkan sebelumnya bahwa inti dipergunakan untuk membantu membentuk profil tertentu pada produk coran yang tidak dapat atau sulit untuk dibentuk oleh pasir cetak.
5. Peleburan
Peleburan merupakan suatu proses mencairkan beberapa bahan baku logam untuk menghasilkan logam baru yang memiliki komposisi unsur-unsur tertentu.
6. Penuangan
Penuangan adalah proses memasukan cairan logam kedalam rongga cetak yang terdapat pada cetakan. Proses ini merupakan puncak dari pembuatan tuangan walaupun berlangsung dalam waktu yang pendek saja.
7. Pembongkaran
Setelah proses penuangan selesai dan logam mengalami pembekuan dalam waktu yang cukup didalam cetakan, maka selanjutnya cetakan tersebut dibongkar untuk mendapatkan atau memisahkan benda coran dari cetakannya.
8. Pemotongan Penambah dan Sistem Saluran
Setelah benda coran benar-benar dingin, selanjutnya sistem saluran dan penambah dipisahkan dari bendanya.
9. Pembersihan Coran
Dalam Proses ini benda coran dibersihkan dari pasir cetak yang menempel pada permukaannya dengan penyemprotan mimis baja maupun air.
10. Perlakuan Panas
Untuk benda-benda coran jenis bahan logam tertentu, mungkin saja memerlukan proses perlakuan panas lebih lanjut untuk meningkatkan lagi kualitasnya.
11. Inspeksi
Setelah melalui tahapan-tahapan tersebut selanjutnya benda coran yang dihasilkan diperiksa untuk memastikan apakah benda tersebut benar-benar sesuai dengan yang diinginkan (dimensi, bentuk, kekerasan dll).
Kesimpulan
Itulah pembahasan tentang proses pembuatan benda cor mulai dari persiapan hingga inspeksi (quality control) produk jadi. Untuk pertanyaan dan info lebih lanjut bisa hubungi Team Logam Ceper.
Leave a Reply