Teknik membuat molding atau cetakan pengecoran logam ada 2 yaitu secara manual dengan tangan dan dengan bantuan mesin. Teknik membuat molding manual dengan tangan adalah cara pembuatannya menggunakan keterampilan tangan secara langsung dengan alat-alat sederhana yang dapat dipegang oleh tangan. Untuk kali ini kita akan membahas tentang membuat molding dengan bantuan mesin pembuatan cetakan.
Jenis mesin pembuatan cetakan ini ada bermacam-macam, diantaranya:
1.Mesin Cetak Pendesak
Mesin cetak pendesak ini berfungsi untuk mengepres molding, teknik dari mesin ini yaitu
| Istilah | Keterangan |
| Pelat pendesak/head | flat pendesak ini berfungsi sebagai penahan saat molding di press sehingga pasirnya akan memadat dengan rata |
| Meja | Meja berfungsi sebagai tempat penyimpanan rangka cetak |
| Torak Pendesak | Torak pendesak yaitu body yang akan mengepress ke atas |
| Selubung | Selubung adalah body yang menahan udara tidak keluar |
| Saluran udara | Saluran udara tempat masuknya udara yang berfungsi sebagai energy untuk menggerakan torak pendesak bergerak ke atas. |
Tahapan kerja mesin tersebut dapat duraikan sebagai berikut :
- Pendesak dihubungkan dengan meja landasan dan pena-pena pengarah dipasang padanya, rangka cetak dipasang pada meja landasan dengan jalan mempertemukan pena pengarah pada meja landasan dengan lubang-lubang penepat pada rangka cetak.
- pasir dimasukkan kedalam rangka cetak kemudian diratakan, kemudian papan alas diletakkan diatas pasir.
- pelat / balok pendesak ditempatkan diatas rangka cetak.
- pendesakkan dilakukan dengan menggerakkan batang / torak pendesak keatas.
- batang/torak pendesak dikembalikan pada posisi awal setelah jangka waktu tertentu, kemudian batang pendesak dikesampingkan dan papan alas disingkirkan.
- rangka cetak diangkat dari meja landasan.
Untuk energy agar mesin bergerak ada 2 yaitu Hydrolic dan pneumatic, hydrolic yaitu mesin yang digerakan dengan bantuan oli atau minyak sedangkan peneumatic adalah mesin yang digerakan dengan bantuan tenaga angin.
2. Mesin Pemadat Cetakan Melalui Proses Guncangan
Pengguncangan adalah mekanisme dari cara pembuatan cetakan yang merupakan benturan tegak berulang-ulang. Rangka cetak, pola dan pasir diangkat dan dijatuhkan dalam jangka waktu yang tetap. Gerakan tegak yang berulang-ulang dari mesin akan memadatkan pasir dalam rangka cetak.
Keterangan gambar :
- Pelat pola 4. landasan pengguncang
- Rangka cetakan 5. rumah penguncang
- meja pengguncang
Secara pneumatis meja pengguncang berikut rangka cetakan dan plat polanya ditekan keatas dengan menggunakan udara bertekanan. Sementara itu karena adanya udara bertekanan yang masuk, landasan pengguncang tertekan melawan gaya pegas kedalam rumah pengguncang. Saat tekanan udara dibuang, meja pengguncang akan jatuh (karena beratnya sendiri) dan membentur landasan pengguncang yang oleh gaya pegas ditekan ketas. Benturan ini menimbulkan guncangan yang dibutuhkan untuk memadatkan pasir cetak. Gerakan–gerakan tersebut terus berlangsung berulang sehingga akan didapatkan kepadatan pasir cetak.
3. Mesin pemadat cetakan melalui proses guncang desak.
Cara ini dikembangkan untuk menggabungkan keunggulan yang dimiliki oleh mesin cetak press (desakan) dengan mesin cetak guncangan. Melalui mekanisme guncangan, kepadatan pasir cetak yang baik disekitar permukaan pola dapat dicapai. Sementara itu pengepresan yang dilakukan akan menghasilkan kepadatan yang cukup tinggi pada bagian ruang cetakan yang jauh dari pola. Dengan demikian melalui penggabungan ini diharapkan kepadatan pasir cetak di semua bagian cetakan menjadi seragam.
Jadi mekanisme mesin ini sama dengan mekanisme mesin no 1 dan 2, karena mesin ini gabungan dari meknisme mesin tersebut. Jika kalian di daerah Klaten bisa di lihat secara langsung di perusahaan pengecoran sekitar Ceper seperti CV. Buana Jaya, PT. Putra Sulung Makmur dan masih banyak lagi karena mesin ini paling rekomendasi dari pada mesin no 1 dan 2.
Mesin pembuatan cetakan di atas adalah mesin yang sering di gunakan di perusahaan menengah sekitar Klaten dan Surakarta, selain itu masih banyak jenis mekanisme pembuatan mesin cetakan seperti:
- Mesin pemadat cetakan menggunakan aliran udara,gas dan vakum.
- Mesin pemadat cetakan menggunakan aliran udara dan desakan.
- Mesin pemadat cetakan dengan impuls.
- Mesin pembuat cetakan dengan pelempar pasir (cara hempasan).
- Mesin pembuat cetakan tanpa rangka cetak.
- Mesin cetak untuk pasir cetak resin pengerasan dingin.
Untuk mesin pembuatan yang lainnya, kalian bisa melihat secara langsung di perusahaan-perusahaan pengecoran logam berskala nasional dan internasional seperti di perusahaan Astra Honda Motor, Asama Indonesia Manufakturing, Bakrie Autopart dan masih banyak lagi perusahaan–perusahaan berskala nasional. Ya bisa jadi kalian sedang kunjungan industri ke perusahaan nasional dan bisa melihat secara langsung.
BACA JUGA:
){kind=link}
Leave a Reply